Blog

Your blog category

Blog

Mengapa Anak-anak Perlu Belajar Algoritma Sejak Dini

Belajar algoritma sejak dini sangat penting untuk anak-anak karena membantu membangun fondasi berpikir logis dan sistematis yang sangat berguna dalam berbagai aspek kehidupan, terutama di era digital saat ini. Mengasah Kemampuan Problem Solving Algoritma mengajarkan anak-anak untuk menyelesaikan masalah dengan langkah-langkah yang terstruktur. Ini membantu mereka mengembangkan kemampuan pemecahan masalah secara kritis dan sistematis, yang dapat diterapkan tidak hanya dalam bidang teknologi, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.​ Meningkatkan Kreativitas dan Berpikir Logis Dalam mempelajari algoritma, anak-anak terdorong untuk berpikir kreatif dalam mencari solusi terbaik. Mereka juga belajar berpikir logis dan runtut, yang merupakan dasar dari computational thinking yang sangat diperlukan untuk pengembangan teknologi masa depan.​ Mempersiapkan Diri untuk Masa Depan Digital Menguasai algoritma membantu anak-anak siap menghadapi tantangan dunia digital dan karir yang memerlukan kemampuan teknologi dan analisis. Dengan belajar algoritma sejak dini, mereka juga memiliki bekal untuk mempelajari bahasa pemrograman dengan lebih mudah.​ Sumber dan Referensi

Blog

Dampak Positif Coding terhadap Perkembangan Otak Anak

Belajar coding sejak dini membawa banyak manfaat positif untuk perkembangan otak anak. Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas pemrograman tidak hanya mengasah kemampuan teknis, tapi juga meningkatkan berbagai kemampuan kognitif dan sosial yang penting bagi pertumbuhan anak. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Logis dan Analitis Coding melibatkan pemecahan masalah secara sistematis dan berpikir logis. Anak-anak belajar untuk menganalisis masalah kompleks dan memecahnya menjadi bagian-bagian yang lebih kecil yang lebih mudah dikelola. Hal ini meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan analitis yang penting untuk perkembangan otak mereka.​ Mengasah Kreativitas dan Pemecahan Masalah Melalui coding, anak-anak diberi kesempatan untuk bereksperimen, mencoba solusi baru, dan menciptakan sesuatu yang unik. Aktivitas ini merangsang imajinasi dan kreativitas serta melatih daya tahan mental dalam menghadapi kegagalan dan terus mencoba hingga berhasil.​ Meningkatkan Konsentrasi dan Daya Ingat Belajar coding menuntut fokus yang tinggi dan ketelitian dalam menjalankan instruksi kode. Proses debugging membantu anak-anak melatih kesabaran, ketekunan, serta kemampuan mengingat dan mengorganisasi informasi secara efektif.​ Mengembangkan Keterampilan Sosial dan Emosional Coding sering dilakukan secara kolaboratif dalam kelompok, yang mendukung perkembangan keterampilan komunikasi, kerja sama, dan empati pada anak. Mereka belajar bagaimana berkomunikasi ide dan berkolaborasi dalam sebuah tim untuk mencapai tujuan bersama.​ Memperkuat Dasar untuk Masa Depan Digital Coding bukan hanya menjadi alat pembelajaran, tapi juga pondasi penting untuk kesiapan anak menghadapi era digital dan berbagai peluang karir di masa depan. Anak yang terbiasa dengan coding cenderung lebih adaptif terhadap teknologi dan inovasi baru.​ Sumber dan Referensi

Blog

Komputasi Kuantum: Masa Depan Teknologi yang Mengubah Dunia

Komputasi kuantum merupakan salah satu terobosan teknologi paling menjanjikan di abad ke-21. Berbeda dengan komputasi klasik, komputasi kuantum memanfaatkan prinsip-prinsip mekanika kuantum untuk memproses informasi dengan cara yang revolusioner. Apa Itu Komputasi Kuantum? Komputasi kuantum adalah bidang komputasi yang memanfaatkan fenomena mekanika kuantum seperti superposisi dan keterkaitan kuantum (quantum entanglement) untuk melakukan operasi data. Menurut IBM Research, komputer kuantum dapat memecahkan masalah yang terlalu kompleks bagi komputer klasik. Perbedaan Utama dengan Komputer Klasik Potensi Aplikasi Komputasi Kuantum Tantangan dan Keterbatasan Meskipun menjanjikan, pengembangan komputasi kuantum masih menghadapi berbagai tantangan: Masa Depan Komputasi Kuantum Menurut Google AI Quantum, kita berada di ambang “supremasi kuantum” di mana komputer kuantum dapat melakukan tugas-tugas yang mustahil bagi komputer klasik. Perusahaan-perusahaan besar seperti IBM, Google, dan Microsoft telah mencapai kemajuan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Kesimpulan Komputasi kuantum bukan lagi sekadar teori, tetapi kenyataan yang sedang dibangun. Dalam dekade mendatang, kita mungkin akan menyaksikan revolusi teknologi yang akan mengubah cara kita memandang komputasi dan pemecahan masalah. Untuk mempersiapkan diri, penting bagi kita untuk mulai memahami dasar-dasar komputasi kuantum dan implikasinya. Sumber:

Blog

Memahami WebAssembly (Wasm):Kekuatan Baru Web

Dalam beberapa tahun terakhir, kebutuhan akan aplikasi web yang memiliki kinerja tinggi semakin meningkat. Banyak aplikasi yang membutuhkan perhitungan intensif seperti game, pemrosesan gambar, atau machine learning. Meskipun JavaScript sudah sangat berkembang, ia tetap memiliki batasan dalam hal kecepatan eksekusi untuk tugas yang sangat intensif komputasi. Di sini hadir WebAssembly (disingkat Wasm). WebAssembly adalah format bytecode yang dirancang untuk dieksekusi dengan kecepatan yang mendekati native di dalam browser, tanpa membutuhkan plugin apapun. Dengan WebAssembly, kita dapat mengkompilasi kode dari bahasa pemrograman lain (seperti C, C++, Rust, Go, Java, dll) ke dalam format .wasm dan menjalankan nya di browser dengan performa yang sangat baik. Apa Itu WebAssembly? WebAssembly adalah format file biner yang dapat di eksekusi di engine JavaScript di semua browser modern. Ia dirancang untuk menjadi format yang efisien, portabel, dan aman. Beberapa ciri utama WebAssembly adalah: 🔹 Format BinerBerbeda dengan JavaScript yang adalah bahasa skrip teks, WebAssembly disimpan dalam bentuk biner (.wasm). Format biner ini membuat file lebih kecil dan lebih cepat di muat. 🔹 Kompatibel dengan Semua BrowserSemua browser utama (Chrome, Firefox, Safari, Edge) sudah mendukung WebAssembly sejak versi tertentu. Jadi Anda tidak perlu khawatir tentang kompatibilitas. 🔹 PortabilitasKode yang ditulis dalam bahasa pemrograman lain (C, C++, Rust, dll) dapat dikompilasi ke dalam WebAssembly. Artinya, Anda tidak perlu menulis kode dalam JavaScript untuk tugas yang intensif. 🔹 KeamananWasm dieksekusi dalam sandbox yang sangat ketat. Ia tidak dapat mengakses sistem operasi atau data pengguna tanpa ijin, sehingga aman untuk dieksekusi di browser. Keunggulan WebAssembly Berikut beberapa keunggulan yang membuat Wasm sangat populer di dunia pengembangan web: 1. Kecepatan Eksekusi Wasm dikompilasi ke dalam kode mesin (machine code) yang dioptimasi. Kecepatan eksekusinya 2 hingga 20 kali lebih cepat dibandingkan eksekusi kode JavaScript untuk tugas intensif. 2. Efisiensi Memori Wasm menggunakan alokasi memori yang lebih efisien. Data dan kode disimpan dalam blok memori yang terorganisasi dengan baik. 3. Portabilitas Kode Anda dapat menggunakan library yang sudah ada dalam bahasa C/C++ atau Rust tanpa harus menulis ulang dalam JavaScript. Contohnya: library untuk pengolahan gambar, algoritma matematika, atau bahkan AI. 4. Kompatibel dengan JavaScript Wasm dapat berinteraksi dengan JavaScript. Anda bisa memanggil fungsi Wasm dari JavaScript dan sebaliknya. Ini membuat integrasi Wasm ke dalam proyek web yang sudah ada menjadi sangat mudah. 5. Tidak Membutuhkan Plugin Berbeda dengan teknologi lama (seperti Flash), Wasm sudah dibangun ke dalam browser, sehingga tidak perlu menginstal plugin apa pun oleh pengguna. Aplikasi Praktis WebAssembly Selain contoh sederhana di atas, WebAssembly sering digunakan untuk proyek yang lebih besar, antara lain: Kesulitan dan Pembatasan WebAssembly Meskipun sangat kuat, Wasm juga memiliki beberapa pembatasan: 🔹 Interaksi dengan DOMWasm tidak dapat berinteraksi langsung dengan DOM. Semua interaksi dengan tampilan (HTML) harus melalui JavaScript. 🔹 Ukuran FileFile .wasm terkadang bisa cukup besar. Untuk proyek yang sangat besar, Anda perlu mengoptimasi dengan parameter wasm-pack atau menggunakan code splitting. 🔹 KompilasiKompilasi dari bahasa lain ke Wasm membutuhkan alat tambahan (seperti wasm-pack, emscripten). Untuk pemula mungkin sedikit lebih kompleks dibandingkan menulis kode JavaScript biasa. Kesimpulan WebAssembly adalah revolusi dalam pengembangan web yang memungkinkan kita menjalankan kode yang sangat efisien di dalam browser. Dengan kemampuan mengkompilasi kode dari bahasa pemrograman lain (seperti Rust, C, C++) ke format .wasm, developer tidak lagi terbatas pada JavaScript untuk tugas intensif komputasi Sumber:

Blog

Pentingnya Soft Skill dalam Dunia Pemrograman

Ketika mendengar kata “programmer”, kebanyakan orang langsung membayangkan seseorang yang duduk di depan komputer, menulis baris demi baris kode. Namun, dunia pemrograman modern menuntut lebih dari sekadar kemampuan teknis. Soft skill, atau keterampilan non-teknis, kini menjadi faktor penentu kesuksesan seorang programmer di era digital. Apa Itu Soft Skill? Soft skill adalah kemampuan yang berkaitan dengan cara seseorang berinteraksi, berkomunikasi, dan bekerja sama dengan orang lain. Contoh soft skill meliputi komunikasi, kerja tim, manajemen waktu, pemecahan masalah, dan kemampuan beradaptasi. Mengapa Soft Skill Penting untuk Programmer? Cara Mengembangkan Soft Skill Kesimpulan Menjadi programmer handal bukan hanya soal menguasai bahasa pemrograman atau framework terbaru. Soft skill adalah kunci untuk berkembang dan sukses di dunia kerja yang semakin kolaboratif dan dinamis. Mulailah mengasah soft skill dari sekarang, karena di masa depan, kemampuan ini akan menjadi pembeda utama di antara para profesional IT. Sumber:

Blog

10 Bahasa Pemrograman Terbaik untuk Dipelajari di Tahun 2024

Di era digital yang semakin maju, kemampuan pemrograman menjadi salah satu keterampilan paling berharga. Tahun 2024 diprediksi akan didominasi oleh tren seperti kecerdasan buatan (AI), pengembangan web, pengolahan data besar, keamanan siber, dan pengembangan game. Belajar bahasa pemrograman tidak hanya membuka peluang karir, tetapi juga membantu Anda memahami teknologi yang membentuk dunia kita. Namun, dengan begitu banyak pilihan, mana yang terbaik untuk dipelajari? Artikel ini akan membahas 10 bahasa pemrograman terbaik untuk tahun 2024, berdasarkan popularitas, permintaan pasar kerja, kemudahan belajar, dan aplikasinya di industri. Daftar ini disusun dari data seperti survei Stack Overflow, GitHub, dan laporan TIOBE Index, dengan penambahan khusus bahasa Lua yang semakin relevan untuk scripting dan game development. Ingat, pilihan terbaik tergantung pada minat dan tujuan karir Anda—apakah itu pengembangan aplikasi, analisis data, atau game. 1. Python Python tetap menjadi raja bahasa pemrograman di 2024 berkat sintaksisnya yang sederhana dan serbaguna. Digunakan untuk AI, machine learning, data science, dan otomatisasi, Python adalah pilihan ideal untuk pemula. Perpustakaan seperti TensorFlow dan Pandas membuatnya populer di perusahaan seperti Google dan Netflix. Permintaan kerja tinggi, dengan gaji rata-rata di atas $100.000 per tahun di AS. 2. JavaScript Jika Anda tertarik dengan pengembangan web, JavaScript adalah wajib. Ini adalah bahasa inti untuk front-end (dengan framework seperti React) dan back-end (Node.js). Di 2024, dengan maraknya web3 dan aplikasi real-time, JavaScript semakin penting. Mudah dipelajari dan didukung oleh komunitas besar, membuatnya sempurna untuk freelancer atau startup. 3. Java Java adalah bahasa enterprise-level yang stabil dan skalabel, digunakan untuk aplikasi Android, server-side, dan big data (dengan Hadoop). Di 2024, dengan pertumbuhan cloud computing, Java tetap relevan di perusahaan seperti Oracle dan Amazon. Meski agak kompleks untuk pemula, ia menawarkan peluang karir jangka panjang di sektor keuangan dan e-commerce. 4. C# Dikembangkan oleh Microsoft, C# unggul dalam pengembangan game (Unity), aplikasi Windows, dan .NET framework. Tahun 2024 melihat peningkatan penggunaannya di AR/VR dan cloud services seperti Azure. Sintaksisnya mirip Java, membuatnya mudah bagi yang sudah familiar dengan bahasa serupa. Ideal untuk developer yang ingin masuk ke industri game atau enterprise software. 5. Swift Untuk pengembangan iOS dan macOS, Swift adalah pilihan utama. Diperkenalkan oleh Apple, bahasa ini cepat, aman, dan modern. Dengan ekosistem Apple yang berkembang (seperti Vision Pro), Swift akan semakin dibutuhkan di 2024. Cocok untuk pemula yang fokus pada mobile app, dengan komunitas aktif dan dukungan resmi dari Apple. 6. Kotlin Sebagai alternatif modern untuk Java, Kotlin populer untuk pengembangan Android (resmi didukung oleh Google). Sintaksisnya ringkas dan aman, mengurangi kesalahan umum. Di 2024, dengan maraknya app mobile dan multi-platform (seperti Jetpack Compose), Kotlin menawarkan peluang besar. Mudah dipelajari jika Anda sudah tahu Java. 7. Go (Golang) Dibuat oleh Google, Go unggul dalam concurrency dan performa tinggi, ideal untuk cloud computing, microservices, dan DevOps. Di 2024, dengan pertumbuhan Kubernetes dan Docker, Go semakin diminati oleh perusahaan seperti Uber dan Dropbox. Sintaksis sederhana membuatnya bagus untuk backend developer yang mencari efisiensi. 8. Rust Rust fokus pada keamanan dan performa, membuatnya populer untuk system programming, blockchain, dan embedded systems. Di 2024, dengan isu keamanan siber yang meningkat, Rust didukung oleh perusahaan seperti Mozilla dan AWS. Meski kurva belajarnya curam, ia menjanjikan karir di bidang cybersecurity dan game engine. 9. TypeScript Sebagai superset dari JavaScript, TypeScript menambahkan tipe statis untuk kode yang lebih aman dan skalabel. Digunakan di framework seperti Angular dan Vue.js, ia menjadi standar untuk proyek web besar di 2024. Jika Anda sudah tahu JavaScript, transisi ke TypeScript mudah dan akan meningkatkan daya saing Anda di pasar kerja. 10. Lua Lua adalah bahasa scripting ringan dan fleksibel yang semakin populer di 2024, terutama untuk pengembangan game (seperti di Roblox, World of Warcraft, atau engine seperti Love2D). Mudah diintegrasikan dengan C/C++ untuk embedded systems dan modding. Dengan maraknya industri game dan metaverse, Lua menawarkan kemudahan belajar bagi pemula dan peluang di komunitas open-source. Sintaksisnya sederhana, membuatnya ideal untuk scripting cepat dan prototipe. Mengapa Belajar di Tahun 2024? Tahun ini, industri tech dipengaruhi oleh AI generatif (seperti ChatGPT), metaverse, dan keberlanjutan. Bahasa seperti Python, Rust, dan Lua akan mendominasi karena kemampuannya menangani tugas kompleks, termasuk scripting di game dan sistem tertanam. Menurut laporan LinkedIn, permintaan programmer naik 20% tahun lalu, dengan gaji rata-rata 90.000−90.000−150.000 tergantung lokasi. Tips untuk Memulai Sumber: https://www.tiobe.com/tiobe-index

Blog

Sejarah Coding Anak: Awal Mula Scratch dan Visual Programming

Pemrograman untuk anak-anak telah mengalami perkembangan pesat sejak awal 2000-an, terutama dengan kemunculan Scratch, bahasa pemrograman visual yang dirancang khusus untuk memperkenalkan konsep dasar coding secara menyenangkan dan mudah dipahami. Awal Mula Scratch Scratch dikembangkan oleh Lifelong Kindergarten Group di MIT Media Lab yang dipimpin oleh Mitchel Resnick. Versi pertama Scratch dirilis pada tahun 2003. Ide utama di balik Scratch adalah memberikan platform yang memungkinkan anak-anak dan pemula belajar pemrograman melalui antarmuka blok visual yang dapat disusun seperti potongan puzzle, menghilangkan kesulitan menulis sintaks. Nama “Scratch” diambil dari teknik “scratching” dalam musik DJ, di mana potongan-potongan suara dipadukan untuk menciptakan komposisi baru. Dengan filosofi serupa, Scratch memungkinkan pengguna menggabungkan blok kode untuk menciptakan program kreatif seperti cerita interaktif, animasi, dan game sederhana. Visual Programming untuk Anak Visual programming memungkinkan anak-anak belajar logika dan konsep pemrograman tanpa harus menghadapi kompleksitas kode teks. Scratch menjadi pelopor utama metode ini dan diadopsi luas di sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan di seluruh dunia. Seiring perkembangan teknologi, muncul juga alat programming visual lain yang terinspirasi Scratch, membuat pembelajaran coding untuk anak semakin mudah dan menyenangkan. Dampak Scratch Sejak peluncurannya, Scratch telah diunduh jutaan kali dan memiliki komunitas pengguna yang sangat aktif. Scratch memudahkan kreativitas anak, menumbuhkan kemampuan berpikir kritis dan problem solving, serta membuka jalan bagi generasi muda untuk memahami dunia teknologi. Sumber dan Referensi

Blog

Fun Fact: Bagaimana Bahasa Pemrograman Python Diciptakan

Bahasa pemrograman Python diciptakan oleh Guido van Rossum, seorang ilmuwan komputer asal Belanda, pada akhir 1980-an. Guido mengembangkan Python saat bekerja di Centrum Wiskunde & Informatica (CWI) di Belanda sebagai proyek hobi untuk mengisi waktu libur Natal. Python pertama kali dirilis ke publik pada tahun 1991 dengan versi 0.9.0. Bahasa ini memiliki fitur unik seperti penggunaan indentasi untuk blok kode, pengelolaan pengecualian, dan tipe data dasar yang sudah lengkap. Filosofi Python adalah membuat bahasa yang mudah dibaca, sederhana, dan efisien untuk dipakai oleh siapa saja. Nama “Python” bukan diambil dari nama ular, melainkan terinspirasi dari acara komedi Inggris tahun 1980-an, “Monty Python’s Flying Circus”, yang sangat disukai Guido. Hal ini menjadi ciri khas nama yang unik dan mudah diingat. Seiring waktu, Python berkembang menjadi salah satu bahasa pemrograman paling populer di dunia. Versi penting termasuk Python 2.0 yang dirilis pada tahun 2000 dengan fitur Unicode dan Python 3.0 pada tahun 2008 dengan dukungan fitur-fitur modern dan kompatibilitas yang lebih baik. Python digunakan di banyak bidang, seperti pengembangan web, data science, kecerdasan buatan, hingga otomasi. Kesederhanaan dan kekayaan pustaka Python menjadikannya favorit di kalangan pemula dan profesional.​ Sumber dan Referensi

Blog

Coding Meningkatkan Kemampuan Problem Solving Hingga 70%

Dalam era digital yang terus berkembang, kemampuan menyelesaikan masalah atau problem-solving menjadi keterampilan paling dicari di berbagai bidang—baik teknologi, bisnis, pendidikan, maupun kehidupan sehari-hari. Namun, tahukah Anda bahwa belajar coding atau pemrograman ternyata dapat meningkatkan kemampuan problem-solving hingga 70% dibandingkan mereka yang tidak pernah belajar coding? Apa yang Membuat Coding Begitu Efektif? Pemrograman bukan sekadar menulis baris kode. Ia adalah seni dan ilmu dalam memecah masalah kompleks menjadi bagian-bagian kecil yang bisa dikelola. Saat seorang programmer menghadapi bug, error, atau tantangan logika, otaknya dilatih untuk: Studi dan Fakta Pendukung Beberapa penelitian telah membuktikan hubungan antara pemrograman dan peningkatan kemampuan kognitif. Sebuah studi dari University of Washington menunjukkan bahwa siswa yang belajar coding selama 6 bulan menunjukkan peningkatan signifikan dalam tes logika dan problem-solving dibanding kelompok kontrol. Angka 70% yang disebutkan dalam judul artikel ini merupakan representasi dari rata-rata peningkatan yang diamati dalam berbagai riset serupa, meskipun angka pastinya bisa bervariasi tergantung metode dan durasi pelatihan. Manfaat di Luar Dunia Teknologi Anda tidak perlu menjadi software engineer untuk mendapat manfaat ini. Belajar coding bisa membantu: Mulai dari Mana? Tidak perlu takut mulai dari nol. Platform seperti Codecademy, freeCodeCamp, atau bahkan Scratch (untuk pemula) bisa jadi pintu gerbang Anda. Mulailah dengan proyek kecil: membuat kalkulator sederhana, game tebak angka, atau otomatisasi tugas harian. Yang penting adalah proses belajarnya—bukan hasil akhirnya. Kesimpulan Coding bukan hanya tentang membuat aplikasi atau website. Ia adalah alat ampuh untuk melatih otak agar lebih tangguh, logis, dan kreatif dalam menyelesaikan masalah. Dengan peningkatan kemampuan problem-solving hingga 70% dibanding non-programmer, belajar coding bisa menjadi investasi terbaik yang Anda lakukan—untuk karier, pendidikan, maupun kehidupan pribadi. Jadi, siap menantang diri dan mulai mengetik baris pertama Anda hari ini? Sumber:

Blog

Fakta Seru Tentang Perkembangan Teknologi Game Digital

Perkembangan teknologi game digital dalam beberapa tahun terakhir sangat pesat, didukung oleh inovasi inovasi teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), virtual reality (VR), augmented reality (AR), dan cloud gaming. Tahun 2025 menandai era dimana teknologi ini semakin matang dan merubah cara kita bermain dan menciptakan game. Industri Game yang Menuai Perkembangan Pesat Menurut laporan tren industri game 2025, nilai pasar game global diperkirakan akan jauh melampaui industri hiburan tradisional seperti film dan musik, dengan pertumbuhan yang terus meningkat. Penggunaan cloud gaming khususnya semakin populer karena memungkinkan akses game berkualitas tinggi tanpa perangkat keras mahal.​ Inovasi AI dalam Dunia Game AI menjadi kekuatan utama yang mengubah pengalaman bermain game. NPC (karakter non-pemain) semakin pintar, mampu berinteraksi secara alami, dan menyusun pengalaman gameplay yang personal dan adaptif. Contoh nyata seperti GTA V menunjukkan bagaimana AI mampu menciptakan dunia game yang lebih realistis dan menantang.​ Kemajuan Teknologi VR dan AR TeKnologi VR dan AR mengalami perkembangan signifikan, menciptakan pengalaman imersif yang belum pernah ada sebelumnya. Game VR seperti Oculus Quest dan PlayStation VR menawarkan pengalaman yang sangat nyata, sementara AR melalui game mobile seperti Pokémon GO terus memperbarui tren pengalaman interaktif di dunia nyata.​ Tren Game di Indonesia dan Global Di Indonesia, industri game terus berkembang cepat. Dari sekadar hiburan, game sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Esports menjadi profesi yang menjanjikan, dengan turnamen besar dan hadiah miliaran rupiah. Banyak developer lokal juga mulai bersaing di tingkat internasional, menunjukkan potensi besar industri game nasional.​ Data Penggunaan Game di Indonesia Statistik terbaru menunjukkan bahwa rata-rata orang Indonesia bermain game online sekitar 1-2 jam per hari. Hanya sekitar 8% gamer Indonesia yang bermain lebih dari 4 jam setiap hari, menandakan tren permainan yang seimbang dan tidak berlebihan.​ Sumber dan Referensi

Scroll to Top