
Mungkin sulit dipercaya, tetapi salah satu bahasa pemrograman paling penting di dunia diciptakan dalam waktu yang sangat singkat, hanya 10 hari. Pada tahun 1995, seorang programmer bernama Brendan Eich ditugaskan oleh Netscape Communications untuk membuat bahasa scripting yang ringan untuk browser mereka, Netscape Navigator.
Eich bekerja di bawah tekanan yang luar biasa dan tenggat waktu yang ketat. Pada saat itu, tujuan utamanya adalah membuat bahasa pemrograman yang dapat berjalan di sisi klien (client-side) dan memungkinkan interaktivitas sederhana pada halaman web. Proyek ini harus selesai sebelum rilis Netscape Navigator yang akan datang.
Dalam periode 10 hari yang intens, Eich menciptakan versi pertama dari bahasa tersebut yang awalnya dinamai Mocha, kemudian menjadi LiveScript, dan akhirnya dikenal sebagai JavaScript. Meskipun namanya mirip dengan Java, JavaScript adalah bahasa yang sepenuhnya berbeda. Nama “JavaScript” dipilih semata-mata untuk memanfaatkan popularitas Java pada saat itu.
Kisah penciptaan JavaScript yang kilat ini menunjukkan betapa besar inovasi yang bisa lahir dari tekanan dan kebutuhan. Kini, JavaScript telah berkembang menjadi tulang punggung dari World Wide Web, menjadi bahasa yang esensial untuk membuat halaman web yang dinamis, aplikasi web modern, dan bahkan digunakan di server dengan Node.js.
Sumber: