Luau 2025: Apa yang Baru di Versi Terbaru Bahasa Scripting Roblox

Halo, developer Roblox! Tahun 2025 menjadi tahun yang cukup signifikan untuk Luau, bahasa scripting utama di Roblox yang terus berevolusi dari Lua 5.1. Meskipun tidak ada pembaruan bahasa yang sangat revolusioner seperti string interpolation di tahun-tahun sebelumnya, tim Luau (dari Roblox) fokus pada penyempurnaan type solver baru, performa runtime, native code generation, dan integrasi yang lebih baik dengan Roblox Studio.

Berikut rangkuman update Luau terpenting sepanjang 2025 (berdasarkan release GitHub hingga akhir tahun dan pengumuman resmi Roblox).

1. Studio Script Sync (Luau File Sync) – Fitur Paling Ditunggu Akhirnya Rilis Beta & Stable

Ini adalah highlight terbesar di 2025 untuk workflow developer profesional.

  • Sekarang kamu bisa sync seluruh folder Script/LocalScript/ModuleScript langsung ke file .luau atau .lua di hard disk lokal secara bidirectional real-time.
  • Edit di VS Code, IntelliJ, atau editor favorit → langsung update di Studio (dan sebaliknya).
  • Support hingga 10.000 script per folder dan 128 top-level synced instances.
  • Bisa start sync dari file lokal (sempurna buat yang pakai Git + Rojo/Wally).
  • Upcoming: Language Server Protocol support (autocomplete, go-to-definition, dll.) dan “Open in External Editor”.

Fitur ini sudah direncanakan sejak Creator Roadmap Spring 2025 dan akhirnya masuk Beta pada pertengahan 2025, lalu stabil di akhir tahun. Banyak top studio besar langsung migrasi ke workflow ini.

2. New Type Solver Semakin Matang & Default di Banyak Proyek

New Type Solver yang mulai Beta sejak September 2024 sekarang jauh lebih stabil dan sudah menjadi pilihan default di banyak game besar.

Update penting di 2025:

  • Fuel-based limits untuk normalization → mencegah type checker hang atau makan RAM ber-GB (meski kadang muncul error “code too complex” lebih sering).
  • Perbaikan besar pada generic packs, intersection types, readonly properties, dan bidirectional inference.
  • Error suppression yang lebih baik untuk error-type dan nil.
  • Autocomplete & hover di Studio jauh lebih akurat untuk generic functions, overloads, dan type functions.
  • Support stackless pcall/xpcall → bisa nest ribuan pcall tanpa takut stack overflow C level.

Hasilnya: Type checking 2-5x lebih cepat di codebase besar, dan error message jauh lebih membantu.

3. Performa Runtime & Native Codegen Makin Gila

  • Constant folding untuk interpolated strings sekarang lebih agresif.
  • vector.lerp() dan math.lerp() diperbaiki + dioptimasi dengan FMA instructions (lebih cepat di mobile).
  • Stackless pcall/xpcall (seperti disebut di atas).
  • Branchless comparison untuk == / ~= di beberapa kasus.
  • Banyak bug fix di ARM64 (Android) dan Windows native codegen → game besar sekarang lebih stabil di 60 FPS bahkan di device low-end.

4. Fitur Kecil Tapi Sangat Berguna

  • Support konfigurasi via .config.luau file (Luau-syntax configuration RFC) → sekarang terintegrasi di require.
  • lua_rawgetptagged / lua_rawsetptagged → API low-level baru untuk lightuserdata yang super cepat.
  • Type checking di luau.org/demo sekarang aktif.

Kesimpulan

Tahun 2025 bukan tahun “fitur bombastis baru”, tapi tahun konsolidasi. Luau sekarang benar-benar siap untuk game berskala jutaan player dengan tim puluhan developer. Studio Script Sync saja sudah mengubah cara ribuan developer bekerja goodbye copy-paste script, hello Git workflow proper!

Sumber:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top